KPA.BALIPROV.GO.ID “Kami Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi Bali terus mendukung upaya dan kreativitas KSPAN SMA Negeri 1 Sukawati dalam upaya pencegahan dan penanggulangan HIV-AIDS & Narkoba, yang selaras dan sejalan menjadi bagian dalam Visi Gubernur Bali “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” yang menekankan perlunya meningkatkan kualitas hidup manusia dengan berlandaskan konsep “Tri Hita Karana”. Semoga kita semua selalu dalam keadaan sehat dan mempunyai semangat yang tinggi untuk mencapai Eliminasi HIV-AIDS pada tahun 2030,” ungkap Kepala Sekretariat KPA Provinsi Bali AA Ngurah Patria Nugraha, S.Sos., M.AP yang dibacakan Pengelola Program KSPAN KPA Provinsi Bali Ns. Putu Padma Praesti, S.Kep dalam acara Word AIDS Day yang dilaksanakan SMAN 1 Sukawati di SMAN Sukawati Jln Lettu Wayan Sutha Sujawati Gianyar, Kamis, 15 Desember 2022.
Lebih lanjut, padma praesti juga menyampaikan pesan kepala Sekretariat KPA Provinsi Bali bahwa, dengan terlaksananya kegiatan Word AIDS Day ini, peran siswa dan siswi KSPAN sebagai garda terdepan generasi penerus dapat terus memberikan informasi dan edukasi yang tepat kepada teman sebayanya serta di lingkungan sekolah dan masyarakat dengan tujuan dapat mencegah berkembangnya kasus HIV-AIDS pada usia produktif khususnya di Provinsi Bali.
Kepala Sekretariat KPA melalui Putu Padma Praesti mengatakan menyambut baik dan memberikan apresiasi, atas pelaksanaan kegiatan World AIDS Day 2022 yang melibatkan program Kelompok Siswa Peduli AIDS dan Narkoba (KSPAN) dengan mengingat peningkatan kasus HIV di Bali dari tahun ke tahun terus bertambah.
“Menurut laporan SIHA Kementerian Kesehatan melalui Dinas Kesehatan Provinsi Bali sampai tahun 2022 tercatat jumlah kasus HIV dan AIDS berjumlah 26.209 kasus di seluruh Bali. Kebanyakan HIV dan AIDS menyerang usia produktif berkisar antara 15 sampai 49 tahun, setengahnya atau sekitar 50% dari usia produktif tersebut adalah usia sekolah dan remaja. Inilah kenapa kegiatan ini perlu melibatkan siswa- siswi/remaja agar mereka tahu dan sadar betapa seriusnya dampak buruk yang ditimbulkan HIV-AIDS dan Narkoba generasi muda kedepannya,”katanya. * Tim
